E-Commerce dan Jaringan LAN

by - Juli 08, 2020

Apa yang membuat jaringan internet di negara lain cepat? - Diskusi ...


Pernahkah kalian mencoba berbelanja online? Era Digital ini telah mengubah banyak hal, mulai dari aspek komunikasi, ekonomi hingga aktivitas jual beli. Perdagangan di zaman sekarang tidak hanya berpusat pada pasar, swalayan, plaza, mall ataupun tempat-tempat perbelanjaan lainnya.

Orang mulai nyaman menggunakan e-commerce karena dengan berbelanja online, kita tidak lagi harus pergi ke pusat perbelanjaan. Hanya tinggal mengunjungi situs e-commerce, dan berbelanja segala transaksi selesai dan barang sampai di depan pintu rumah Anda.


Apa itu E-Commerce ?
What Is Ecommerce + How Ecommerce Websites Work (Absolute Basics)
E-Commerce (Elektronik Commerce) atau dalam bahasa Indonesia perdagangan secara elektronik adalah aktivitas penyebaran, penjualan, pembelian, pemasaran produk (barang dan jasa) dengan memanfaatkan jaringan telekomunikasi seperti internet, televisi, atau jaringan komputer lainnya. Secara sederhana e-commerce adalah proses pembelian maupun penjualan produk secara elektronik, e-commerce sendiri makin kian berkembang beberapa tahun belakangan ini dan secara perlahan menggantikan toko tradisional atau offline.


Jenis-Jenis E-Commerce
Berikut beberapa jenis E-Commerce yang paling sering dilakukan, antara lain :
  • E-Commerce Consumer to Consumer (C2C), jenis ini dilakukan antara konsumen dengan kosumen. Misalnya, konsumen dari suatu produsen akan menjual kembali produk ke konsumen lainnya. Contohnya seperti Tokopedia, Bukalapak, OLX, dan sebagainya.
  • E-Commerce Business to Business (B2B), jenis ini dilakukan oleh orang atau pihak yang saling berkepentingan dalam menjalankan bisnis. Dimana keduanya saling mengenal dan mengetahui proses bisnis yang mereka lakukan. Biasanya, jenis B2B dilakukan secara berkelanjutan karena kedua belah pihak saling mendapatka keuntungan dan adanya kepercayaan satu sama lain. Contohnya, ketika dua perusahaan mengadakan transaksi jual beli secara online. Begitu juga dengan pembayaran yang tersedia menggunakan kartu kredit.
  • E-Commerce BConsumen to Business (C2B), merupakan bisnis antara konsumen dan produsen. Bisnis tersebut dilakukan oleh konsumen kepada para produsen yang menjual produk atau jasa. Sebagai contoh, konsumen akan memberitahukan detail produk atau jasa yang diinginkan secara online kepada para konsumen yang nantinya produsen yang mengetahui permintaan tersebut akan menawarkan produk atau jasa yang diinginkan konsumen.
  • E-Commerce Business to Consumer (B2C), dilakukan oleh pelaku bisnis dan konsumen. Transaksi e-commerce ini terjadi layaknya jual-beli biasa. Konsumen mendapatkan penawaran produk dan melakukan pembelian secara online. Contohnya, produsen menjual produk ke konsumen secara online. Disini pihak produsen akan menjalankan bisnis dengan memasarkan produknya ke konsumen tanpa adanya feedback dari konsumen untuk melakukan bisnis kembali. Artinya, produsen hanya memasarkan produk atau jasa, sementara pihak konsumen hanya sebagai pembeli atau pemakai.

Metode Pembayaran E-Commerce
Ada beberapa metode yang sering digunakan untuk masalah pembayaran dalam E-Commerce, yaitu :
  • Pembayaran Elektronik. Pembayaran dengan metode ini menggunakan internet banking, kartu kredit/debit, atau dengan uang digital seperti Go-Pay, OVO, Dana, Link aja, dan lainnya.
  • Pembayaran Cash On Delivery (COD). Transaksi pembayaran dengan metode ini dilakukan dengan langsung. Jadi penjual dan pembeli akan bertemu sesuai dengan kesepakatan (bisa juga dengan perantara kurir), setelah menerima barang, pembeli membayarkan uang secara tunai kepada pihak penjual. Pembayaran menggunakan metode ini juga dapat meminimalisir terhadap penipuan secara online.
  • Pembayaran melalui Transfer. Pihak pembeli akan mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening penjual, setelah membayar barang baru akan dikirim oleh penjual melalui jasa pengiriman.


Apa itu Jaringan ?
Network Fundamental (Dasar-Dasar Jaringan) | freddset
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer, software, dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.

Adapun manfaat dari jaringan komputer adalah :
  • Berbagi sumber daya atau pertukaran data
  • Mempermudah berkomunikasi atau bertransaksi
  • Membantu akses informasi
Jenis-Jenis Jaringan Komputer
Jenis jaringan komputer berdasarkan jangkauan, yaitu :
  • LAN (Local Area Network), yaitu jaringan komputer yang hanya mencakup wilayah kecil. Seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, rumah, sekolah, atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (biasa disebut WI-FI) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi WI-FI disebut hotspot.
  • MAN (Metropolitan Area Network), jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan ini merupakan gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik atau instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya, prinsipnya sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas yaitu 10-50 km.
  • WAN (Wide Area Network), jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik. WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain. (Alan, 2011)
Jenis jaringan komputer berdasarkan fungsinya, yaitu :
  • Client-Server, jaringan komputer yang dikhususkan sebagai client dan server. Layanan ini bisa diberikan oleh satu atau lebih komputer.
  • Peer-to-Peer, jaringan komputer yang setiap host nya dapat menjadi sebuah server atau menjadi client secara bersamaan.
Jenis jaringan komputer berdasarkan media transmisi, yaitu :
  • Jaringan berkabel (Wired Network), berfungsi untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.
  • Jaringan Nikabel (WI-FI), jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan. (Alan, 2011)

Kita mengambil contoh pada bidang pendidikan yaitu di SMKN 1 Minas. Pada sekolah tersebut menggunakan jaringan komputer berupa LAN, yang dimana dalam sebuah sekolah jaringan LAN memang sangat membantu dalam jaringan komputer. Tetapi jika dalam sebuah perusahaan telah menggunakan winbox penggunaan command jelas sangat terabaikan padahal dalam pelaksanaannya menggunakan command lebih dapat meminimalisir kesalahan penempatan IP address. Pembagian IP Address dibagi menjadi lima kelas yaitu, kelas A-E, namun yang hanya digunakan adalah kelas A, B, dan C karena kelas D dan E digunakan untuk keperluan khusus. Cara mudah membedakan kelas A, B, dan C :
  1. Kelas A -> kelompok pertama dimulai dari 0000 0000 (0) -> range IP 0 - 127 dan memiliki host maksimum sebanyak 16.777.214
  2. Kelas B -> kelompok pertama dimulai dari 1000 0000 (128) -> range IP 128 - 191 dan memiliki host maksimum sebanyak 65.534
  3. Kelas C -> kelompok pertama dimulai dari 1100 0000 (192) -> range IP 192 - 223 dan memiliki host maksimum sebanyak 254
Dimana tiap kelasnya memiliki satu slot yang berfungsi sebagai IP Private :
  1. Kelas A -> IP 10.x.x.x
  2. Kelas B -> IP 172.16.x.x sampai 172.30.x.x
  3. Kelas C -> IP 192.168.x.x
Diperlukan lebih banyak jaringan hotspot serta penambahan access point, Hub atau Switch agar guru-guru dan siswa-siswi lebih mudah untuk mengakses informasi yang bersifat internet, dapat juga mengatur atau memanage Bandwitch.






You May Also Like

0 komentar